Magic Cinta

Astagfirullah

Apa yang harus aku lakukan? Aku tidak ingin menyakiti mereka. Mereka yang telah begitu perhatian padaku. Namun apa daya, memang aku harus jujur. Aku tak boleh biarkan mereka menungguku begitu lama. Mungkin aku sadis. Tapi maksudku bukan itu. Maksudku melakukan semua ini karena aku benar-benar tak bisa. Bukan tak bisa menerima mereka apa adanya. Tapi aku hanya ingin setia. Setia menjaga hati yang tulus berbingkaikan mutiara.

Hati ini tlah ku rawat dengan baik. Bersusah payah aku membangun hati ini selepas kenangan dahulu. Sulit sekali aku bangkit dari lika-liku perasaan. Sampai akhirnya aku menemukan dirinya yang mampu membuatku move up dari semua itu. Oleh karenanya aku ingin menjaga hati ini dan menyimpannya dengan rapih.

Cinta memang buta. Entahlah logika dan hati tidak berfungsi dengan baik untuk saat ini. Pikiranku ibarat sebuah flashdisk yang berkapasitas full. Aku tak bisa berpikir. Aku lemas. Cinta itu memang magic. Dan aku pusing dibuatnya.

Biarlah Tuhan yang mengatur semua ini. Semoga kita semua diberikan yang terbaik. Amiin

Untaian Syahdu

Kala secarik hatiku berbisik
Ada sedikit untaian nan syahdu
Apa itu?
Rindu. Rindu akan kasihMu

Ingin ku utarakan semuanya
Semua tentang diriku
PadaMu kekasih sejatiku Ya Rabbi

Kau anugerahkan padaku
Rasa yang begitu luar biasa
Hari-hariku tersenyum
Sebab adanya rasa itu

Hmmmhh..
Sebenarnya, sulit sekali mengendalikan
karena rasa itu mendominasi alam bawah sadarku
Astagfirullah..

Aku tak tahu bagaimana
Cara menyimpan rasa ini dengan anggun

Ya Illahi
Kini aku tlah mengagumi makhlukMu
Dan tetapkanlah hatiku hanya padaMu
Jangan sampai aku menggoreskan luka dihatinya
Jangan sampai pula aku berpaling dari asmaMu

Pintu Berkayu Emas

Ehemmm...
tak pernah kurasakan sebelumnya
ini hal yang serius untuk dipikirkan
membutuhkan logika, tapi tak ada daya
bagaimana ku menghadapinya?
ini sungguh melumpuhkan
hingga ku tak bisa melangkah

entahlah, takkan kupungkiri semua
aku memang tlah melihat cinta yang mulia
pada dirinya yang masih semu
dirinya yang masih ada di balik pintu
pintu berkayu emas

kini sedikit harapan berintensitas 40%
tak apa..
menjadi lebih baik hal yang utama

tetesan embun yang kau jatuhkan
menyegarkan pikiranku
tuk menjemputmu di balik pintu itu
dengan kesuksesanku

nantikaku di pintu berkayu emas itu
kan ku buka perlahan
dengan keanggunanku
dengan ketulusanku
dengan kesuksesanku
wahai calon imamku

kita raih sukses bersama!

Introduce

Okay now I'll introduce about my self.. xixixixi ^,^
Jadi gini niiihhhhh......................

Sebenarnya saya adalah tipe orang yang suka introspeksi diri. Saya memahami orang lain. Dan saya selalu belajar dari orang lain. Ketika sedang melamun, saya mengamati orang lain di sekitar saya dan saya mencoba membaca pikiran mereka. Saya sangat mengerti sekali bahwa mereka bahkan setiap orang di dunia ini memiliki masalah. Setiap orang juga pada dasarnya baik. Tidak ada orang yang tidak baik. Saya yakin sekali itu.

Kemudian, jujur saja saya kurang percaya diri ketika berhadapan, mengobrol, berjalan, apalagi untuk berbicara di depan orang banyak atau ketika menjadi pemateri di acara diskusi. Saya selalu merasa takut salah. Saya takut dikatakan "sok tau" jika saya menjawab. Dan takut dicap bodoh ketika saya ingin bertanya sesuatu yang mungkin menurut sebagian orang lain itu gak penting pertanyaannya. Hingga saya selalu mencari tips-tips cara meningkatkan rasa percaya diri di internet. Berbagai situs sudah saya jajahi. Dan hampir semua tipsnya mengatakan al yang sama.

Saya mencoba untuk mempraktekkan semua itu. Dan kini rasa percaya diri ini sudah meningkat. :) Alhamdulillah. Ini berkat teman-temanku yng mengatakan aku "cantik". Hanya dengan kata itu, percaya diri saya agak sedikit bertambah. oleh karena itu, saya sangat bersyukur kepada Allah yang telah memberikanku kesempurnaan. Ya, menurut teman-teman saya itu cantik. Tapi menurut saya semua wanita di dunia ini cantik asalkan mereka bisa merawat dirinya dengan sebaik-baiknya.

Saya bisa dibilang pemerhati ulung (mungkin) hehehe. Saya senang memperhatikan di sekeliling saya. terkadang secara tidak langsung saya juga suka berkomunikasi entah itu dengan air, tanah, batu, jalan atau yang lainnya. Ya! benda-benda tak hidup itu. Tapi aku selalu berfikir mereka itu sebenarnya memperhatikan kita juga dan mendengarkan kita. Entah mengapa hatiku selalu berbicara seperti itu.

Bukan aku gila, tetapi untukku, berkomunikasi dengan benda-benda terebut itu telah memunculkan sesuatu perasaan yang tidak bisa diungkapkan. Yang pasti ada perasaan senang, sedih dan terkadang saya ingin menangis. Karena terharu oleh penciptaan-Nya. begitu sungguh luar biasa sekali.

Oh ya, saya sebenarnya sangat tidak suka menulis. Saya paling tidak bisa merangkai kata-kata. Ucapanku selalu tidak nyambung. (bisa baca sendiri) heheheee. Nah, oleh karena itu saya selalu mengungkapkan isi hati saya atau 'curhat'lah yaa bahasa kininya dengan cara berbicara kepada diri sendiri atau saya curhat pada salah satu hasil ciptaan-Nya yang sungguh luar biasa indahnya yaitu Bulan.

Mengapa bulan? Let's see next time yaa...
Capek ngetiknya nih.. Maklum, saya tidak suka menulis. heheheeee
Tapi saya akan belajar. Karena untukbisa, saya harus belajar! (^_^)9

Celoteh

Hayyy guys! Have nice week end yaaaa :)

Pagi-pagi gini pengennya berceloteh nih. Hhheehehee

Sebenarnya sih banyak yang ingin diutarakan. Cuma bingung mengawalinya itu loh. Yang mana dulu ya? haha

Oke, jadi gini nih guys. Sebenarnya aku sangat tertarik sekali di bidang menulis. Tapi aku gak punya bakat merangkai kata-kata. Nilai Bahasa Indonesia aja pas SMP aku paling jeblog loh (eeehhh). hehehehe Gak ta kenapa loh padahal perasaan aku bisa kok (PD haha). Tapi pas ulangan selalu aja diremed (malangnya nasibku heuheu). Eitss tapi jangan salah loh, ketika ujian praktek B.Indonesia (mengarang bebas), aku paling gede dapet nilai (akhirnya ^_^). Ciyyuuusss ini mah. Orang namanya aja ngarang bebas, yaaaa aku ngarang abis disitu. hehehehe

Selain itu, aku termotivasi sama teteh FU namanya.  Di usia 21 tahun dia udah bisa nulis buku. Kalo kata aku sih, bisa dibilang dia udah punya yang dihasilkan gitu loh. Terus teteh Mimi (biasanya aku panggil itu). Dia juga sama. Dia udah nerbitin buku di usia 19 tahun. Hebat-hebat sekali. Sedangkan aku, di usia 20 tahun ini belum bisa berbuat apa-apa ;( hiks hikksss. 

Dari 8 kecerdasan menurut Howard Gargner, kira-kira masuk yang mana ya? Logical-mathematical kah? Spatial? Linguistic? Bodily-kinesthetic? Musical? Interpersonal? Intrapersonal? Naturalistic? Atau Existential? Hmmmm... ckckckck bingung. (o_o)

Tapi gimana pun juga, aku harus bisa menulis! Kan kata teteh FU juga, yang penting punya kemauan. Bakat mah belakangan. Hehehe Oke deh mulai sekarang aku putuskan buat nulis apapun. Walaupun bahasanya ancur, kan namanya juga belajar. Iya ga? :) So, nantikan celotehanku selanjutnya yaaaa.. see you! ^_^

Preface

Aku tak pandai merangkai kata. Juga tak pandai melukis kata. Namun aku hanya ingin berbagi cerita tentang segalanya. Sudah ku putuskan mulai sekarang, I'll make a schedule about all my activity and I'll write it in here. So, we can sharing about anything in here. Have fun for today yaaaa :)