Minggu, 15 September 2013

Baik-Baik Saja Insyaallah

Diposting oleh Shofiorenza di 09.10 0 komentar
terkadang emosi tak bisa terjaga dengan anggun
yang akhirnya membuat salah persepsi
tentang apa maksudku yang kau maksud
tapi biarlah...
itu t'lah terjadi
lalu harus bagaimana lagi?
yakinkan pada diri semua baik-baik saja :)

Kamis, 12 September 2013

Apalah Ini Namanya

Diposting oleh Shofiorenza di 07.52 0 komentar
Ketika mulai terasa sengatan dahsyat di balik dada, sungguh tak kuasa aku mengelak dari perasaan itu. Seharian ini awan kelabu menyelimuti hatiku yang syahdu yang sedang merasakan sengatan yang luar biasa. Hujan rintik-rintik pun perlahan keluar dari pelupuk mataku menggelitik pipiku yang sedang khusyu menghadap Illahi Rabbi. Sungguh tak bisa aku menahan sengatan ini. Seolah-olah memflash back kisahku akhir-akhir ini yang ternyata diluar kendaliku. Astagfirullah..

Haruskah aku marah pada-Nya?
Pada-Nya yang telah memberikan aku kesempatan merasakan perasaan kerlap-kerlip layaknya bintang yang menerangi malamku? Astagfirullah.. Lagi-lagi bibir ini tak hentinya mengucap istighfar.

Gerimis di pipiku perlahan mulai mereda. Ku coba membuka mataku. Sedikit buram dan kabur ketika menatap parasku di cermin. Kemudian semburat senyuman ku lukiskan di pipiku mencoba menghapus rasa gundah gulana yang melanda balon perasaanku ini. :) Alhamdulillah, kini sedikit mulai mengelupas hati yang tersengat ini.

Lalu, timbullah pertanyaan. Apakah kamu cemburu hey gadis cantik? Mengapa dulu kau egois tidak menerimanya padahal kau juga merasakan hal yang sama? Menyesalkah kamu sekarang? Apa yang akan kamu lakukan sekarang?

Ya. Jujur aku cemburu. Cukup mengusik hati, Entahlah apa namanya, Mungkin rasa iri, Benar atau tidak, Ungkapkan hanya dalam hati, Rasa yang menyengat itu, Untukmu sendiri. Biarlah rasa ini aku memendamnya sendiri. Karena aku masih punya Tuhan yang selalu setia mendengarkan celotehan hati dengan sedetail-detailnya. Lalu, aku tak menerimanya dulu? Itu karena dulu keraguan yang membungkus balon perasaanku ini semakin menguat hingga akhirnya aku memutuskan untuk berkata tidak. :(

Tapi sekarang....
TIDAK. AKU TIDAK MENYESAL.
Walau memang susah menahan godaan yang menggetarkan hati melonjak-lonjak menarik untuk keluar, namun tetap aku bertahan. Aku takkan merubah mind set ku. Biarlah jika memang aku telah jatuh hati pada makhluk-Mu ya Rabb, semoga aku tidak menggoreskan luka dihatinya. Cukup hanyalah balon perasaanku yang merasakan dan Engkau yang memonitor setiap apa yang terjadi dengan balon perasaanku ini. Dan izinkan aku selalu menyebut namanya dalam doaku. Jangan sampai aku seperti mereka yang hanya hidup penuh kepura-puraan. Astagfirullah..

Yang harus dilakukan sekarang???
Mengikis dan memperkecil peluang kemunculan hujan rintik-rintik yang membasahi pipi karenamu. Dan membiarkan esok datang melukis garis senyuman di pipi. Lebih tegar dan lebih kuat. :)) Istiqomah ya Allah..
 

Shofiorenza Copyright © 2011 Designed by Ipietoon Blogger Template Sponsored by web hosting